Saturday, 14 October 2023

Isu Perubahan Iklim dan Pemanasan Global Dibalik Panasnya Cuaca di Indonesia

“Dek kok panas banget ya cuacanya? Nggak kayak biasanya.” Kata suami saya beberapa hari yang lalu.

“Padahal ini masih jam 10 pagi lho.” Sambungannya.

“Iya, aku juga ngerasa gerah banget. Padahal, semua jendela sama pintu sudah ta buka semua kok!” Timpal saya mengiyakan.

Ya, setelah beberapa bulan lalu merasakan cuaca dingin yang sangat ekstrem, satu bulan belakangan ini cuacanya terasa sangat panas melebihi cuaca panas yang pernah saya rasakan di tahun-tahun sebelumnya.

Ya, peningkatan suhu ini sangat terasa hingga membuat orang di berbagai wilayah di Indonesia mengeluhkan hal yang sama.

Lalu apa yang menyebabkan cuaca di Indonesia begitu panas saat ini?

Penyebab Cuaca Panas di Indonesia

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), penyebab cuaca panas di Indonesia yang saat ini sedang terjadi dikarenakan oleh 5 hal,

  1. Yang pertama adalah karena adanya intensitas maksimum radiasi matahari. Hal ini bisa terjadi karena di siang hari tidak ada awan yang menutupi matahari sehingga cuaca menjadi sangat terik
  2. Faktor yang kedua disebabkan karena adanya dominasi monsun Australia. Itu artinya, negara Indonesia sedang mengalami musim kemarau. Musim kemarau ini terjadi ketika angin kering dan panas dari Australia mendominasi wilayah Indonesia, menyebabkan cuaca yang sangat panas dan menyebabkan tidak adanya hujan.
  3. Kemudian yang ketiga, cuaca yang panas ini juga disebabkan oleh dinamika atmosfer yang tidak biasa yang terjadi di seluruh wilayah Asia, termasuk Indonesia
  4. BMKG juga menyebutkan bahwa, gerak semu matahari yang terjadi setiap tahun adalah salah satu penyebab mengapa cuaca sangat panas akhir-akhir ini. Gerak semu matahari tersebut menyebabkan lonjakan panas di kawasan Asia Timur, kawasan Indocina, hingga subcontinent Asia Selatan
  5. BMKG juga menyebutkan bahwa, cuaca yang sangat panas akhir-akhir ini juga disebabkan oleh tren perubahan iklim dan pemanasan global

Dari kelima penyebab cuaca panas di Indonesia yang saya sebutkan di atas, dari poin 1 sehingga poin 4 merupakan fenomena alam. Itu artinya, tidak banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mencegahnya.

Tapi untuk point ke-5, yaitu trend pemanasan global dan perubahan iklim hal ini sangat dipengaruhi oleh aktivitas kita sebagai penduduk bumi.

Pasalnya, perubahan iklim dan pemanasan global sangat dipengaruhi oleh sampah yang kita hasilkan setiap hari, deportasi atau alih fungsi hutan misalnya untuk pemukiman atau perkebunan, penggunaan energi yang berlebihan, meningkatnya jejak karbon akibat penggunaan transportasi yang tidak ramah lingkungan, pemborosan air, hingga sampah plastik yang merusak lingkungan.


Melindungi Hutan Bisa Membantu Menangani Isu Perubahan Iklim

Perubahan iklim sebenarnya tidak hanya berdampak pada cuaca ekstrim seperti yang kita rasakan saat ini di mana kondisi suhu sangat panas di siang hari. Jadi, Selain menyebabkan cuaca yang sangat panas, perubahan iklim juga menyebabkan permukaan air laut naik, kekeringan atau sebaliknya banjir, kerusakan sumber daya alam seperti pertanian, sumber air bersih hingga sumber energi, dan menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati seperti spesies tumbuhan maupun hewan.

Sebagai bagian dari #MudaMudiBumi tentu saja saya memiliki peran yang sangat vital dalam membantu menangani isu perubahan iklim. Misalnya dengan,

  • Mendesak pemerintah untuk menerapkan kebijakan lingkungan yang ketat demi mengurangi emisi dan melindungi hutan
  • Mengikuti program pendidikan tentang isu lingkungan sehingga, saya bisa lebih memahami dampak perubahan iklim
  • Menanam pohon
  • Melakukan konservasi hutan
  • Berpartisipasi dalam mengkampanyekan isu global
  • Mengajak generasi muda untuk bahu-membahu atau #BersamaBergerakBerdaya dalam menjaga lingkungan serta melestarikan hutan, misalnya dengan mendukung kegiatan #TeamUpForImpact
  • Mengurangi penggunaan sampah plastik
  • Mengurangi penggunaan produk sekali pakai
  • Hemat BBM dan energi, serta
  • Menjaga lingkungan dan melindungi hutan

Seperti yang kita tahu, Indonesia dikenal sebagai salah satu paru-paru dunia karena hutannya yang sangat luas. Tapi sayang, meskipun Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki hutan tropis basah hingga hutan mangrove terbesar di dunia namun deforestasi yang tinggi menyebabkan jumlah hutan berkurang drastis dari tahun ke tahun.

Faktanya, Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat deforestasi tertinggi di dunia. Setiap tahun, setidaknya ada ribuan hektar hutan yang hilang karena aktivitas pertanian, pembangunan, dan juga pertambangan.

Di samping itu, alih fungsi lahan misalnya dengan menjadikan hutan sebagai kebun sawit atau perumahan serta lahan pertanian juga menyebabkan telah menyebabkan hutan di Indonesia berkurang sangat banyak.

Di samping fakta-fakta yang terdengar sangat menyedihkan tersebut, sebenarnya ada juga beberapa fakta menarik tentang hutan Indonesia yang perlu kita tahu.

Salah satunya adalah aktivitas pemerintah Indonesia dalam melakukan restorasi hutan. Program restorasi hutan ini bertujuan untuk mengembalikan lahan hutan atau lahan gambut yang rusak, di samping untuk mengurangi emisi karbon.

Program-program pemerintah seperti ini tentu saja wajib kita dukung untuk mencegah perubahan iklim dan pemanasan global yang dampaknya sudah sangat sering kita rasakan.

Solusi Mengatasi Isu Perubahan Iklim

  • Mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dengan memaksimalkan penggunaan energi terbarukan seperti matahari, angin, dan air (hidro).
  • Menghemat energi dengan meningkatkan efisiensi penggunaan energi di rumah, transportasi, dan industri.
  • Menggalakkan transportasi ramah lingkungan seperti transportasi umum, sepeda, dan mobil listrik.
  • Melindungi hutan dan menghentikan deforestasi yang menyebabkan pelepasan karbon.
  • Mengurangi pemborosan dan meningkatkan daur ulang untuk mengurangi emisi limbah.
  • Menerapkan praktik pertanian dan penggunaan lahan yang berkelanjutan.
  • Meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang isu perubahan iklim.
  • Menerapkan kebijakan yang mendukung energi bersih, transportasi berkelanjutan, dan praktik lingkungan.
  • Mengurangi emisi dari sektor industri dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan.
  • Mendukung kampanye yang berkaitan dengan pengurangan emisi karbon dan mengatasi isu perubahan iklim.
  • Mengembangkan solusi inovatif untuk mengurangi emisi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.
  • Mengurangi jejak karbon harus dimulai dari diri pribadi melalui tindakan sehari-hari yang lebih berkelanjutan.

Penutup

Di tengah isu cuaca sangat panas yang tengah kita hadapi saat ini, salah satu penyebabnya ditengarai adalah karena adanya perubahan iklim akibat pemanasan global.

Perubahan iklim dan pemanasan global yang terjadi tidak lepas dari berkurangnya jumlah hutan yang ada di dunia, khususnya di Indonesia.

Sebagian salah satu pemuda Indonesia, saya merasa berkewajiban untuk peranan yang sangat besar dalam mencegah terjadinya pengurangan hutan dalam jumlah ekstrem di Indonesia.

Karena itu, saya selalu mendukung berbagai kampanye yang berkaitan dengan pelestarian hutan, aktivitas menjaga lingkungan, dan berbagai aktivitas yang berkaitan dengan pemanasan global serta perubahan iklim.

Kalau kamu, apa saja yang sudah kamu lakukan untuk mencegah pemanasan global dan perubahan iklim? Apa harapanmu sebagai Pemuda Indonesia Terhadap isu perubahan iklim dan perlindungan hutan?

#UntukmuBumiku! Yuk share mimpi kamu terhadap penanganan isu perubahan iklim dan perlindungan hutan! Kamu bisa menuliskan mimpi-mimpimu di status WhatsApp, Story IG, atau Video TikTok. Karena saya yakin, sekecil apapun tindakan yang kita lakukan, pasti akan berdampak besar dan bisa membuat perubahan yang signifikan.

Previous Post
Next Post

post written by:

Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.

0 comments: